Pada Sabtu (13/10/2021), dalam rangka melakukan Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat, Fakultas Farmasi Universtitas Indonesia bersama Dinas Kesehatan Kota Depok berkolaborasi untuk memberikan pelatihan pemberdayaan masyarakat dalam menanggulangi COVID-19 di Kecamatan Sukmajaya Kota Depok.
Diawali sambutan yang diberikan oleh Dekan Fakultas Farmasi UI “Fakultas Farmasi bersama dengan Fakultas Psikologi dan Sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia bersama – sama membuat buku saku isolasi mandiri COVID-19 dalam rangka pengabdian masyarakat. Ini merupakan salah satu bentuk Tridharma Perguruan Tinggi dan upaya kita bersama dalam menanggulangi COVID-19. Buku saku ini merupakan panduan praktis dengan menggunakan bahasa yang sederhana dan bertujuan untuk membantu masyarakat secara umum mengenai Isolasi Mandiri. Tim penulis e-book “Buku Isolasi Mandiri adalah apt. Kartika Citra Dewi Permata Sari, M.Farm., Dr. apt. Febrina Amelia Saputri, M.Farm., apt. Nisa Maria, M.Farm., Dien Nurdini Nurdin, M.Psi., Psikolog, dan Gina Najjah Hajidah, M.Hum.” Ujar Bapak Dr. Mahdi Jufri, MSi., Apt selaku Dekan Fakultas Farmasi UI.
Sambutan kedua disampaikan oleh Dinas Kesehatan Kota Depok yang diwakili oleh Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, dr. Zakiah, MKM. “Terima kasih kepada Universitas Indonesia yang telah menuangkan pemikirannya dalam e-book Isolasi Mandiri. Buku saku Isolasi Mandiri merupakan buku praktis dan tentunya akan sangat bermanfaat, e-book ini direncanakan dapat diakses dan diunduh melaui aplikasi“Depok Single Window”.
Rangkaian acara dilanjutkan dengan serah terima secara simbolis E-Book “Buku Saku Isolasi Mandiri” dari Dekan Fakultas Farmasi UI kepada Dinas Kesehatan Kota Depok.
Acara dilanjutkan dengan foto bersama, pemberian “Pretest TOT Isoman” yang berjumlah 17 pertanyaan berbentuk pilihan ganda dan diberi waktu kurang lebih 20 menit untuk diisi oleh 45 orang peserta training on trainer dari Kecamatan Sukmajaya Kota Depok. Sesi pengerjaan pretest dipandu oleh apt. Nisa Maria, M.Farm.
Selanjutnya dilakukan pemaparan isi e-book “Buku Saku Isolasi Mandiri”. Buku ini berisi tentang panduan praktis mengenai isolasi mandiri untuk para pasien COVID-19 dengan gejala ringan dan OTG, serta bagaimana menyikapi COVID-19 dari sisi kesehatan, psikologi maupun agama. Pemaparan sisi kesehatan disampaikan oleh apt. Kartika Citra Dewi Permata Sari, M.Farm., yang menjelaskan mengenai apa itu COVID-19, gejalanya, syarat dilakukan isolasi mandiri, jenis obat dan pengobatan untuk pasien COVID-19 yang melakukan isolasi mandiri, peran herbal dalam pengobatan COVID-19, hingga pentingnya vaksinasi untuk pengendalian penyakit. Sisi psikologi dipaparkan oleh Dien Nurdini Nurdin, M.Psi., Psikolog. Dalam paparannya, Dien menyampaikan mengenai langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk merelaksasikan diri sehingga dapat terhindar dari stress. Langkah tersebut antara lain adalah dengan mengatur napas, grounding, tetap melakukan aktivitas fisik, dan menjaga hubungan sosialisasi. Gina Najjah Hajidah, M.Hum memaparkan mengenai hikmah ujian jika dilalui dengan ikhlas dan sabar, serta tata cara bersuci dan beribadah dalam kondisi sakit.
Setelah melakukan pendalaman materi mengenai isi buku saku isolasi mandiri tersebut, dilanjutkan dengan diskusi kasus yang dipandu Dr. apt. Febrina Amelia Saputri, M.Farm. Pada sesi diskusi, diberikan sebuah kejadian ilustrasi untuk diselesaikan oleh para peserta. Diskusi dilakukan dengan tujuan menyamakan pemahaman para peserta atas materi yang diberikan. Setelah itu, dilakukan posttest yang bertujuan menilai pemahaman peserta setelah mengikuti training on trainer ini.
Terakhir, disampaikan bahwa Fakultas Farmasi Universitas Indonesia memiliki pelayanan informasi obat untuk dapat berkonsultasi langsung dengan cara mengaksesnya melalui https://pio.farmasi.ui.ac.id/. Jawaban akan disampaikan melalui email sehingga kerahasiaan penanya tetap terjaga. Buku saku isolasi mandiri juga akan dapat diakses dan diunduh melalui website ini. Selain itu, di website ini juga terdapat artikel – artikel menarik dan update seputar kesehatan.
Diharapkan dengan adanya training on trainer, pengetahuan yang diperoleh dari narasumber dan e-Book Isolasi Mandiri dapat disebarkan ke wilayah lain tidak hanya di Kecamatan Sukmajaya, Depok. Pilot project ini diharapkan dapat berkontribusi meningkatkan derajat kesehatan masyarakat khususnya pada masa pandemi COVID – 19.
