Depok, 27 September 2025 – Fakultas Farmasi Universitas Indonesia (FFUI) melalui UKK Pharma UI menyelenggarakan Workshop bertajuk “From Fertilization to Life: Scientific Perspective on Assisted Reproduction and Embryo Development” di Gedung Pascasarjana FFUI, Kampus UI Depok. Kegiatan ini menghadirkan para pakar dari bidang embriologi dan obstetri-ginekologi untuk membahas proses fertilisasi hingga perkembangan embrio dari perspektif ilmiah maupun klinis.

Workshop dibuka dengan sambutan oleh Ketua UKK Pharma UI, Prof. Dr. apt. Mahdi Jufri, M.Si. Ia menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk edukasi dan juga pengabdian kepada masyarakat.

Pada sesi pertama, Prof. Drh. Arief Boediono, Ph.D. memaparkan materi “The Science of Making Life: Mengungkap Proses Pembuahan dan Perkembangan Embrio dalam IVF”. Beliau menjelaskan penelitian biomedis dan aplikasinya dibidang medis.

Sementara itu, sesi kedua menghadirkan dr. Gorga Udjung, SpOG, dengan topik “From Fertilization to Implantation: The Journey of Assisted Reproductive Technologies”. Paparan ini mengulas perkembangan teknologi reproduksi berbantuan (Assisted Reproductive Technology/ART) dari sisi praktik klinis, termasuk tantangan bioetika dan implikasi kesehatan bagi generasi mendatang.

Selain memberikan wawasan mendalam tentang sains dasar dan aplikasi klinik, workshop ini juga membuka ruang diskusi interaktif antara peserta dengan narasumber. Peserta yang terdiri dari dosen, mahasiswa, peneliti, dan masyarakat umum mendapatkan kesempatan memperluas wawasan serta menjalin kolaborasi lintas bidang.

Ketua pelaksana workshop, Dr. apt. Donna Maretta Ariestanti, M.Sc., Ph.D., menyampaikan harapannya agar kegiatan ini menjadi wadah pertukaran pengetahuan sekaligus pemantik lahirnya riset kolaboratif. “Melalui forum ini, kami ingin mempertemukan perspektif ilmiah dan klinis agar dapat mendorong kemajuan ilmu biomedis serta kesehatan reproduksi di Indonesia,” ujarnya.

Dengan terselenggaranya workshop ini, Fakultas Farmasi UI menegaskan komitmennya untuk mendukung pendidikan berkelanjutan, memperluas jejaring akademik, dan menghadirkan kontribusi nyata dalam pengembangan ilmu pengetahuan interdisipliner di bidang farmasi dan kesehatan.