FFUI Berikan Buku Panduan Pengenalam Tuberkulosis kepada Tenaga Kesehatan di Badui

Cari
Tutup kotak pencarian ini.

FFUI Berikan Buku Panduan Pengenalam Tuberkulosis kepada Tenaga Kesehatan di Badui

Sabtu (22/07/2023), Fakultas Farmasi Universitas Indonesia (FFUI) yang terdiri dari tim dosen dari unit Pelayanan Informasi Obat (PIO) dan mahasiswa sarjana FFUI menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat Suku Badui di Desa Cisadane dan Batu Belah, Banten. Kegiatan ini merupakan puncak dari Program Pengabdian Masyarakat dengan tema “Pengembangan Infografis sebagai Media Edukasi Tuberkulosis (TB) dan Pengobatannya untuk Masyarakat Badui”. Kegiatan ini didukung dan didanai oleh Hibah Pengabdian Masyarakat Fakultas Farmasi UI.

apt. Kartika Citra DPS, M.Farm menyampaikan bahwa pengembangan infografis untuk edukasi TB ini dilatarbelakangi oleh kurangnya inisiatif masyarakat Badui untuk memeriksakan diri saat sakit sehingga kasus TB masih sangat sulit terdeteksi. Edukasi tentang kesehatan kepada masyarakat Badui sebenarnya telah dilakukan oleh para tenaga kesehatan yang bertugas di wilayah Badui. Tim tersebut terdiri dari dokter, bidan dan apoteker dari Sahabat Relawan Indonesia. Namun, belum adanya media edukasi yang menarik dan mudah dipahami masyarakat membuat upaya edukasi tersebut belum optimal. Flipbook yang berisi infografis seputar pengenalan gejala TB, upaya pencegahan dan pengobatan TB, diharapkan dapat lebih memudahkan para tenaga kesehatan untuk mengedukasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat Badui akan pentingnya penatalaksanaan TB yang benar.

Materi edukasi berupa flipbook yang telah disusun oleh tim Pengabdian Masyarakat FFUI ini diberikan dan disosialisasikan kepada para tenaga kesehatan yang bertugas di Pusat Kesehatan Desa (Puskesdes) Badui Selatan. Upaya ini mendapat penerimaan yang sangat baik dari para tenaga kesehatan di sana.

“Materi edukasi yang dibuat bagus sekali, baik dari konten maupun desain. Infografis ini sangat membantu kami saat akan turun berkeliling mengedukasi masyarakat Baduy.” tutur apt. Tati Rahmawati dengan antusias saat menerima poster dan flipbook tersebut. Hal tersebut sejalan dengan komentar dr. Eling Andyani yang juga bertugas sebagai tenaga kesehatan di Badui. Beliau sangat mengapresiasi pembuatan media edukasi ini, “Kami merasa sangat terbantu dengan adanya media edukasi ini. Sudah lama kami menginginkannya namun belum sempat membuatnya.”

Menindaklanjuti respon positif dari para tenaga kesehatan yang membutuhkan media edukasi seperti ini, Tim Pengabdian Masyarakat FFUI berkomitmen untuk melanjutkan upaya ini melalui PIO Farmasi UI. “Kami akan menjalankan kegiatan Pengmas ini secara kontinu, dengan aktif mengembangkan materi edukasi lainnya sehingga dapat membantu para tenaga kesehatan di berbagai tempat termasuk Kampung Baduy,” ungkap apt. Kartika Citra sebagai Ketua Tim Pengmas FFUI dengan tema TB ini. Saat ini Pelayanan Informasi Obat dari FFUI dapat dimanfaatkan oleh masyarakat maupun tenakes melalui website www.piofarmasiui.id dan mobile aplikasi PIO dapat diunduh melalui Google PlayStore.